Sabtu, 13 Februari 2016

PERGANTIAN TAHUN



Ada yang datang membawa dirinya
Mengendarai kabut dan awan
Lalu diam di antara jantung

Sepanjang jalan, ada yang tinggal
Dalam bentuk yang lain
Ia menyebutnya, bunga dari kenangan

Bentang jarak, tempuhan sajakku
Akhirnya diam, di sini, antara cerita
Seseorang menyerahkan dirinya

Pada perjamuan makan tahun ini
Tak ada pesta, bagi seluruh kehidupan
Hanya kembang yang menyisakan api
Di kabut tipis, tubuhnya jadi bayangan

Ada yang datang menyerahkan lagi
Sebentuk catatan kekasih, bagi selat panjang
Dibuai lirih angin, ditidurkan deru buih

Dan sajak ini, hanya menuliskan dirinya
Bagi yang ia sebut sebagai, bunga dan kenangan.


Moncek,  13 Feb 2016

Tidak ada komentar: